Teknik Pemeriksaan Pajak untuk Mengoptimalkan Tax Saving

Di setiap Kantor Pelayanan Pajak, rata-rata terdaftar antara 700 hingga 1.000 wajib pajak, namun jumlah pemeriksa pajak masih kurang. Hal ini menyebabkan pemeriksaan yang detil hanya dilakukan 1 hingga 2 bulan sebelum deadline, padahal dokumen wajib pajak sudah diserahkan jauh sebelumnya. Ini menyebabkan pemeriksa tidak dapat mengevaluasi pembukuan wajib pajak secara optimal, dan wajib pajak tidak memiliki waktu yang cukup untuk menyiapkan bantahan dan bukti pendukungnya. Akibatnya, ini dapat merugikan wajib pajak karena jika koreksi fiskal diterima, itu berujung pada penetapan pajak terutang.

Menyadari permasalahan ini, kami mengundang Anda untuk mengikuti lokakarya perpajakan dengan topik yang relevan seperti ini, serta sub topik yang menarik lainnya. Diharapkan peserta dapat mencermati teknik pemeriksaan pajak dan meningkatkan penghematan pajak perusahaan melalui pengetahuan yang didapatkan.

Materi Pelatihan :

– Tata Cara Pemeriksaan Pajak

– Critical Points dalam Pemeriksaan Pajak

– Kasus-kasus Grey Area dalam Pemeriksaan Pajak

– Psikologi Pemeriksaan

– Tax Planing dalam Menghadapi Pemeriksaan Pajak

– Teknik Pemeriksaan PPh, PPN